Renungan Mingguan Kristen
Renungan terbaru
- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
PEMILIHAN MUSA DAN PEMBEBASAN ISRAEL
Keluaran 2:23-35:3:1-22 4:1-17
Ketika menderita, kadang kita menganggap bahwa Allah tidak peduli pada penderitaan kita. Tentu salah jika kita berpikir demikian. Allah kita adalah Allah yang sangat peduli terhadap penderitaan manusia, terutama penderitaan umat-Nya. Ini dapat kita lihat dalam nas hari ini.
Ayat 2 Setelah ratusan tahun di Mesir, umat Israel -yang merasa menderita- berseru- seru dan teriakan meminta tolong karena perbudakan sampai kepada Allah dan Allah yang mendengar keluhan mereka tidak berdiam diri Ia bertindak dengan memanggil Musa
Allah pun Mengingat perjanjian-Nya dengan Abraham, Ishak, dan Yakub.
Ia kemudian menjalankan rencana-Nya untuk menyelamatkan mereka dari perbudakan Mesir.
Dalam bahasa Ibrani kata "mengingat" bukan berarti hanya secara pemikiran/kognitif, yaitu bahwa tadinya lupa dan sekarang ingat, tetapi mencakup tindakan juga. Jadi ini berarti, telah tiba waktunya bagi Allah untuk bertindak seturut dengan perjanjian-Nya kepada Abraham, Ishak, dan Yakub. Dan perjanjian itu ada dalam
“Kejadian 15 adalah perjanjian Allah dengan Abraham ayat 13 ketahuilah dengan sesunggunya bahwa keturunanmu akan menjadi orang asing dalam suatu negeri, yang bukan kepunyaan mereka dan bahwa mereka akan diperbudak dan dianiaya. Ayat 14 Tetapi bangsa yang akan memperbudak mereka akan Aku hukum, dan sesudah itu mereka akan keluar.”
Penjelasan teks pasal 3:1-22
a. (ay. 1-5).Allah berkenan menyatakan kemuliaan-Nya kepada Musa di semak duri, yang tidak dihampiri Musa terlampau dekat (perlu diketahui bahwa bagi orang Yahudi, Api adalah tanda kehadiran ilahi. Alkitab menyatakan bahawa “Allah adalah api yang menghanguskan” dalam perjanjian baru (ibrani12:29 dan dalam perjanjian lama api sering dikaitkan dengan kehadiran Allah (kel 3:2;13:21-22 : 2417; Yes 10:17 dan dengan kekudusan-Nya Mazmur 97:3 ; maleaki 3:2.).
b. (ay. 6).Pernyataan kasih karunia dan kehendak baik Allah kepada umat-Nya, yang dikasihi demi nenek moyang mereka. (Abraham, Ishak, dan Yakub).janji-Nya pada mereka. Akulah Allah ayahmu Ia memberitahukan Musa bahwa Allah sendirilah yang sedang berbicara agar Musa bersikap hormat dan memperhatikan. perhatikan perjanjian yang dibuat Allah dengan kita bahwa Dia menjadi Allah kita, sangat mendukung kita ditengah masa-masa yang paling sulit, dan juga menjadi dorongan luar biasa bagi iman kita dalam mempercayai suatu janji-Nya.
c. (ay. 7-9) Pernyataan khusus tentang tujuan Allah menyangkut pembebasan umat Israel keluar dari Mesir. karena kesengsaraan yang dialami oleh umat-Nya. Tuhan telah mendengar suara mereka. karena Tuhan adalah Tuhan yang mendengar teriakan umat-Nya. Ia tau penderitaan yang dialami.
d. (ay. 10)Allah meyakinkan Musa bahwa pembebasan itu harus dilaksanakan sekarang juga Ia mengutus Musa untuk bertindak sebagai wakil-Nya, baik terhadap Firaun maupun bagi Israel. Musa berkata siapakah aku ini ? perhatikan bahwa semakin layak seorang bagi suatu pelayanan, biasanya justru ia semakin tidak menilai tinggi diri sendiri. Pernyataan ini merujuk pada kerendahan dirinya sebab kita ketahui sebelumnya ia penuh keberanian saat membunuh orang mesir.
e. (ay. 11-12).Allah menjawab keberatan Musa yang merasa dirinya tidak layak ia menyatakan kepada musa “bukankah Aku akan menyertai engkau? ya perhatikan bahwa ketika Tuhan memerintahkan untuk melakukan apa yang diperintakan dan atau pelayanan bagi umat Tuhan.satu hal yang pastih bahwa Dia akan menyertai kita dalam melakukan tugas yang diberikan-Nya.
f. Allah menyatakan dirinya untuk menggokohkan keraguan musa sekaligus untuk menyampaikan kepada umat israel tentang siapa dia yang mengutus musa. AKU ADALAH AKU” lagi firmanya AKULAH AKU” mau menjelaskan bahwa ia ada dari diri-Nya sendiri. Ia Maha mencukupkan serta merupakaan sumber dari keberadaan kebahagian yang tiada habisnya, ia kekal dan tidak berubah. Hari ini, kemarin, besok dan sampai selama-lamanya. Ia adalah yang ada, yang sudah ada, sedang ada, dan yang akan datang. Wahyu 1:8. Ia setia dan menempati janjinya, tidak berubah, baik dalam perkataan maupun sifat-Nya. Biarlah umat israel mengetahui bahwa Dialah Dia yang ada kepada nenek moyang mereka, dan kini Dialah yang tetap ada untuk mereka dalam kesukaran.
g. (ay. 15-18).Ia memberinya petunjuk lengkap tentang apa yang harus disampaikannya, baik kepada Firaun maupun kepada umat Israel
h. (ay. 19, dst.).Allah memberitahukannya sebelumnya tentang apa yang nanti akan terjadi yakni bahwa raja mesir tidak akan membiarkan kamu dan atau umat israel pergi. Tetapi Allah akan memukul mesir dengan segalah perbuatan yang ajaib. Ayat 20 dan Allah akan membuat umat mesir bermurah hati sehingga mereka tidak akan pergi dengan tangan hampa.
Melanjutkan dan mengakhiri percakapan Allah dengan Musa di semak belukar mengenai urusan yang sangat besar ini, yaitu membawa bangsa Israel keluar dari Mesir.
Pasal 4
1. Musa merasa keberatan dengan ketidakpercayaan bangsa itu (ay. 1), dan Allah menjawab keberatan itu dengan memberi kuasa membuat mujizat-mujizat kepadanya,perhatikan ada begitu banyak mujizat yang selalu dinyatakan kepada hamba-hamba yang masih bimbang dalam melaksanakan tugas.
banyak yang enggang dalam meraksanakan tugas yang diberikan, kita pelajari dalam pembacaan ini bahwa dengan susah payah barulah ia berhasil dibujuk untuk menerima penugasan ini, ia merasa bahwa sangatlah mungkin orang-orang israel tidak mau mendengarkan
2. ayat 2-9nAllah memberikan kuasa kepada Musa untuk membuat mujizat yakni;Untuk mengubah tongkatnya menjadi seekor ular, dan kembali menjadi sebatang tongkat lagi (ay. 2-5). Untuk membuat tangannya kena kusta, dan kemudian menjadi pulih kembali (ay. 6-8) Untuk mengubah air menjadi darah (ay. 9).
5. Musa merasa keberatan dengan kesulitannya sendiri di dalam berbicara (ay. 10), dan mohon supaya dimaafkan (ay. 13), tetapi Allah menjawab keberatan ini, Dengan menjanjikan penyertaan-Nya (ay. 11-12). Tuhan yang akan menyertai lidahnya dan menggajar Musa. perhatikan bahwa Tuhan adalah Tuhan yang mengajar utusanya untuk bagaimana ia harus berkata-kata dalam menyampaikan firman-Nya.
6. Dengan mengikutsertakan Harun bersamanya dalam tugas pengutusan ini (ay. 14-16).
7. Dengan membubuhkan kemuliaan atas tongkat yang sedang digenggamnya (ay. 17).
- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Tuhan Yesus Baik 🙏
BalasHapus